Tekanan Darah Di Usia 40
Suatu pengukuran tekanan darah, atau bahkan beberaa kali pengukuran dari satu periode singkat, mungkin tidak cukup untuk mengukur risiko berkembangnya penyakit kardiovaskuler, itu menurut sebuah makalah yang terbit dalam jurnal Circulation.
image via : pixabay.com |
Banyak periset yang membaca risiko penyakit kardiovaskuler dengan satu pengukuran tekanan darah, tetapi sebuah kajian baru yang melacak tekanan darah selama lebih ari 14 tahun, dimulai pada usia 41 pada lebih dari 61.500 pria dan wanita, yang sebgian besa tidak menggunakan obat tekanan darah.
Pria yang mengalami hipertensi diusiah tengah baya memiliki 65% risiko mengalami penyakit kardiovaskuler atau mengalami stroke, dibandingkan risiko dari 35% pria dengan tekanan lebih rendah.
Diantara wanita, mereka yang memiliki hipertensi sejak usia 41 – 55 tahun memiliki 49% diabandingkan 22% pada wanita tengah baya dengan tekanan darah yang lebih rendah.
“Kajian ini menunjukkan bahwa perubahan tekanan darah sejak dini diusia tengah baya memengaruhi risiko sepanjang hidup” kata pemimpin kajian Norrina Allen, seorang asisten proffsor ilmu kedokteran pencegahan di Nortwestrn university “ kita perlu memikirkan hipertensi jauh lebih dini disekitar usia 40 tahun”.
Sekitar 30% pria dan 40% wanita mengalami peningkatan tekanan darah dalam periode 14 tahun; sekitar seperlima pria dan sepersepuluh wanita mengalami penurunan.
Sumber: medical update edisi may 2012